MODEL PENGEMBANGAN DESA WISATA MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA CIBURIAL

  • Didin Syarifuddin STP ARS Internasional, Bandung

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan model pengembangan desa wisata melalui pemberdayaan masyarakat di Desa Ciburial. Metode deskriptif kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan model perencanaan pembangunan pariwisata yang berbasis pemberdayaan masyarakat melalui penyadaran, pengkapasitasan dan pendayaan. Analisis data dilakukan terhadap data hasil wawancara mendalam untuk mengetahui respon masyarakat mengenai tahapan proses pengembangan desa wisata melalui pemberdayaan masyarakat. Hasil penelitian menjelaskan bahwa masyarakat menyadari pentingnya pengembangan kapasitas diri untuk membentuk sikap, perilaku dan pola pikir yang dapat menumbuhkan keyakinan, semangat, dan motivasi dalam membangun Desa Ciburial dengan berbagai macam potensi yang dimilikinya sehingga menjadi desa wisata. Masyarakat memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam budi daya lebah madu, pengembangan organisasi, serta membangun nilai kebersamaan, kerjasama, saling menghargai dan menghormati, saling membantu, saling percaya, kerja keras, tolong menolong, rasa keadilan serta motivasi yang dapat menumbuhkan rasa aman, nyaman, tumbuh semangat dan motivasi diri dalam mencapai kemandirian. Masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk memaksimalkan produksi lebah madu dan memaksimalkan hasil penjualan, disamping penambahan stup koloni lebah yang berdampak pada peningkatan jumlah hasil panen madu, sehingga bertambahnya peluang dalam keberlanjutan pengembangan desa wisata.

References

A., Widjaja. 2003. “Kebijakan Pembanguan Daerah Dalam Era Otonomi. Jakarta (ID): P2ELIPI.”
Adnyana, I.Made. 2020. “Dampak Green Tourism Bagi Pariwisata Berkelanjutan Pada Era Revolusi Industri 4.0.” Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi 4(3):1582–92.
Andrianto, R. H., and M. Damayanti. 2018. “TEKNIK PWK (Perencanaan Wilayah Kota) Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata, Studi Kasus : Desa Wisata Pentingsari, DIY.” 7(4):242–50.
Ardika, G. 2011. “Pergeseran Nilai Masyarakat Tradisional Modern. Denpasar: Pustaka Larasan.”
AT., Sulistiyani. 2004. “Kemitraan Dan Model-Model Pemberdayaan. Yogyakarta (ID): Gava Media.”
Bagianto, Agus dan Wandy Zulkarnaen. 2020. “Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Pembangunan Ekonomi.” Jurnal Ilmiah Mea VOL4 NO 1(1):316–32.
Budhi Pamungkas Gautama, Ayu Krishna Yuliawati, Netti Siska Nurhayati, Endah Fitriyani, and Ilma Indriasri Pratiwi. 2020. “Pengembangan Desa Wisata Melalui Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat.” BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1(4):355–69. doi: 10.31949/jb.v1i4.414.
Fitrianti, Hanifa. 2014. “Strategi Pengembangan Desa Wisata Talun Melalui Model Pemberdayaan Masyarakat.” Economics Development Analysis Journal 3(1):204–11.
Hampton, J. P. 2004. The Effect Od Communication On Satisfaction In Long Distance And Proximal Relationship Of College Students. Psychology Loyola University.
Istiyanti, Dyah. 2020. “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata Di Desa Sukawening ( Community Empowerment Through Development of Tourist Villages in Sukawening Village ).” Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat 2(1):53–62.
J., Damanik. 2013. “Pariwisata Indonesia Antara Peluang Dan Tantangan. Yogyakarta (ID): Pustaka Pelajar.”
Jim, Ife. 1995. Community Development, Creating Community Alternatives-Vision, Analysis and Practice. Melbourne: Addison Wesley Longman.
Kusumah, Tyas. 2020. “Desa Wisata Petingsari.” 2(September):33–46.
Moleong, Lexy J. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revi. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Nicolau J.L., Más FJ. 2005. “International Journal of Service Industry Management 16(3), p.271-293.” Heckit Modeling of Tourist Expenditure: Evidence from Spain, International Journal of Service Industry Management 16(3), p.271-293.
Ningrum, Harini Fajar, Yusuf Iskandar, and Bintang Mukhammad Burhanudin Akbar. 2020. “Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan Di PT XYZ.” JIMEA Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi) 4(3):74–83.
Pranarka. 1996. Pemberdayaan: Konsep, Kebijakan, Dan Implementasi. Jakarta: CSIS.
Prihasta, Anggit Kurnia, and Suswanta Suswanta. 2020. “Pengembangan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit Padukuhan Mangunan.” Jurnal Master Pariwisata (JUMPA) 7(2012):221. doi: 10.24843/jumpa.2020.v07.i01.p10.
Putra, I.Nyoman Darma dan I.Gde Pitana. 2010. Pariwisata Pro-Rakyat Meretas Jalan Mengentaskan Kemiskinan Di Indonesia. Jakarta: Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
R, Adisasmita. 2006. “Pembangunan Pedesaan Dan Perkotaan. Yogyakarta (ID): Graha Ilmu.”
Rochman, Noor. 2017. “Model Pengembangan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat.” EQUILIBRIA PENDIDIKAN : Jurnal Ilmiah Pendidikan Ekonomi 1(1):59. doi: 10.26877/ep.v1i1.1831.
Rusilowati, Umi. 2020. “Praktek Manajemen Sumber Daya Manusia Selama Pandemi Covid-19 Pada Karyawan Yang Bergerak Di Sektor Formal Di Indonesia.” Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, Dan Akuntansi) 4(2):481–91.
Sastrayuda, Gumelar S. 2010. “Hand out Mata Kuliah Concept Resort and Leisure, Strategi Pengembangan Dan Pengololaan Resort and Leisure.”
SS, Hadiwijoyo. 2012. “Perencanaan Pariwisata Perdesaan Berbasis Masyarakat (Sebuah Pendekatan Konsep). Yogyakarta (ID): Graha Ilmu.”
Sugiarto, Kusmayadi dan Endar. 2000. Metode Penelitian Dalam Bidang Kepariwisastaan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Sunarto, Ading. 2020. “Pengembangan Sumber Daya Manusia Dengan Berbasis Inovasi Untuk Menghadapi Revolusi Industri 4.0.” Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi) 4(2):397–407.
Sunaryo, Bambang. 2013. Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata, Konsep Dan Aplikasinya Di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.
Syarifuddin, Didin. 2018. “NILAI CITRA KOTA DARI SUDUT PANDANG WISATAWAN (Studi Tentang Citra Kota Bandung Dampaknya Terhadap Kunjungan Ulang).” Jurnal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreaction Volume 1,.
Syarifuddin, Didin. 2020. “NILAI BUDAYA TANAM PADI SEBAGAI DAYA TARIK WISATA.” Media Wisata Volume 18.
Syarifuddin, Didin. 2021. “Nilai Daya Tarik Wisata Tanaman Organik.” 3(1):1–12.
Syarifuddin, Didin. 2022. “STONE GARDEN TOURIST VALUE.” 20. doi: 10.36275/mws.
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
Wahyuni, Dinar. 2018. “Strategi Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul.” Aspirasi Vol. 09 No(Jurnal Masalah-Masalah Sosia):83.
Wahyuningsih, Rani. 2013. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA HENDROSARI MELALUI PENGEMBANGAN DESA WISATA LONTAR SEWU .” 125–27.
Wearing, S. L.and Mc Donald. 2002. “The Development of Community Based Tourism: Re-Thinking The Relationship Between Tour Operators and Development Agents As Intermediaries in Rural and Isolated Area Communities.” Journal of Sustainable Tourism 10 Nomor 3.
Winarni, Tri. 1998. Memahami Pemberdayaan Masyarakat Desa Partisipatif Dalam Orientasi Pembangunan Masyarakat Desa Menyongsong Abad 21: Menuju Pemberdayaan Pelayanan Masyarakat. Yogyakarta: Adita Media.
Wrihatnolo, Randy R.dan Riant Nugroho Dwidjowijoto. 2007. “Manajemen Pemberdayaan: Sebuah Pengantar Dan Panduan Untuk Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: Elex Media Komputindo.”
Published
2022-09-25
How to Cite
Syarifuddin, D. (2022). MODEL PENGEMBANGAN DESA WISATA MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA CIBURIAL. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 6(3), 111-129. https://doi.org/10.31955/mea.v6i3.2298