ANALISIS POLA KONSUMSI DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN KOTA PALU, KABUPATEN SIGI DAN KABUPATEN DONGGALA TAHUN 2020
Abstract
Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi menjadi daerah terdampak bencana gempa bumi, tsunami dan likuifaksi Tahun 2018. Ketiga daerah ini mengalami peningkatan PDRB, namun jumlah penduduk miskin mengalami peningkatan di Tahun 2019. Hal ini menunjukan adanya peningkatan produksi pada kelompok masyarakat tertentu bersamaan dengan meningkatnya jumlah penduduk miskin. Hal lain yang juga turut memberi gambaran kondisi kesejahteraan adalah terkait pola kegiatan konsumsi rumah tangga. Dengan demikian, masalah ketimpangan dan pola konsumsi menjadi perlu untuk diteliti lebih lanjut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisa pengeluaran rumah tangga untuk food dan nonfood di Kota Palu, Kabupaten Donggala, dan Kabupaten Sigi, serta mengukur ketimpangan pendapatan dengan menggunakan Gini Ratio. Berdasarkan hasil penelitian bahwa persentase pengeluaran untuk food di Kota Palu lebih kecil dibandingkan pengeluaran nonfood, sedangkan untuk Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi persentase pengeluaran untuk food lebih besar dari nonfood. Pendapatan rumah tangga Kota Palu relatif lebih tinggi dari Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi, sehingga pola konsumsi berbeda di ketiga wilayah tersebut.
Menggunakan alat analisis Gini Ratio bahwa tingkat ketimpangan pendapatan di Kota Palu dan Kabupaten Sigi tergolong sedang, Gini ratio dikedua wilayah tersebut diatas 0,30, sedangkan Kabupaten Donggala tergolong rendah dengan Gini ratio 0,30.
References
Arsyad. L. 1989. Ekonomi Pembangunan. STIE- YKPN. Yogyakarta
Kuncoro, M. 1997. Ekonomi Pembangunan; Teori, Masalah dan Kebijakan. UPP AMP YKPN. Yogyakarta.
Kuncoro, M. 2004. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Erlangga. Jakarta.
Mankiw, N. Gregori. 2003. Teori Makro Ekonomi. Edisi kelima PT. Gelora Aksara Pratama, Erlangga. Jakarta
Miller, R.L dan R.E Meiners. 1997. Teori Mikroekonomi Intermediete. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Rustiadi, dkk.. 2011. Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Edisi Kedua. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Samuelson, Paul A., dan W.D. Nordhaus.1997. Ekonomi, edisi XII. PT. Erlangga. Jakarta.
Stiglitz, J.E, A. Sen dan J.P Fitoussi. 2010. Mengukur Kesejahteraan. Terjemahan Mutiara Arumsari dan Fitri B. Timur. 2011. Banten. Marjin Kiri.
Sumarwan. 1993. Keluarga Masa Depan dan Perubahan Pola Konsumsi. Warta Demografi. Jakarta:LD.FEUI
Todaro, M.P, dan S. Smith. 2011. Pembangunan Ekonomi. Erlangga. Jakarta
Widodo, Suseno T. 1990. Indikator Ekonomi. Kanisius. Yogkarta.
Sumber Lainya
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2012. Kajian Rasio Gini di Indonesia Dalam Lima Tahun Terakhir (2007-2011).
Badan Pusat Statistik. 2003. Pedoman I – Survey Sosial Ekonomi Nasional. Jakarta – Indonesia
Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tengah. 2020. Provinsi Sulawesi Tengah Dalam Angka 2020. Palu
Badan Pusat Statistik Kota Palu. 2020. Kota Palu Dalam Angka 2020. Palu
Jurnal
Julka, A. C., & Sharma, P. K. (1989). Measurement of Land Inequality in India: A Revision the Lorenz Gini Ratio. Indian Journal of Agricultural Economics, 44(902-2018-2717), 423-429.
Lutfiani dan Yuniasih, Pengaruh Disparitas Capaian Pendidikan Terhadap Disparitas Distribusi Pendapatan Di Indonesia Tahun 2012-2019. DOI: https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2020i1.467
Ragaya, 2008. Income Inequality in Malaysia. First published: 06 May 2008 https://doi.org/10.1111/j.1748-3131.2008.00096.x
Zulkarnaen, W., Fitriani, I., & Yuningsih, N. (2020). Pengembangan Supply Chain Management Dalam Pengelolaan Distribusi Logistik Pemilu Yang Lebih Tepat Jenis, Tepat Jumlah Dan Tepat Waktu Berbasis Human Resources Competency Development Di KPU Jawa Barat. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi), 4(2), 222-243. https://doi.org/10.31955/mea.vol4.iss2.pp222-243.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
