TINGKAT KORUPSI PADA PEMDA PROVINSI JAWA BARAT DAN BANTEN

  • Nurul Fithri Universitas Telkom, Bandung
  • Dini Wahjoe Hapsari Universitas Telkom, Bandung

Abstract

Corruption is fraud that can harm state finances. Indonesia Corruption Watch shows that the trend of Indonesia's losses due to corruption during the first semester of 2020 reached a total of IDR 39.2 trillion. The purpose of this study is to review the simultaneous and partial effect of audit opinion, audit rectification and fiscal decentralization on the level of corruption of West Java and Banten Provincial Government in 2016-2019. The study used 120 samples taken by purposive sampling method. The result shows that audit opinion has a negative effect on the level of corruption. The samples with the non-unqualified audit opinion have a higher level of corruption than the samples with the unqualified audit opinion. Audit rectification and fiscal decentralization have no partial effect on the level of corruption.

References

Chalil, T. M. Rethinking Corruption on Fiscal Decentralization and Global Competitiveness Nexus. Competitiveness Review, 30(5), 507–527. 2020.
Kadir, Y., & Moonti, R. M. Pencegahan Korupsi dalam Pengelolaan Dana Desa (Prevention of Corruption in Management of Village Funds). Jurnal IUS Kajian Hukum Dan Keadilan, 6(3), 430–442. 2018.
Khairudin, & Erlanda, R. Pengaruh Transparansi dan Akuntabilitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Terhadap Tingkat Korupsi Pemerintah Daerah (Studi pada Pemerintah Kota Se-Sumatera). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 7(2). 2016.
Kibon Changwony, F., & Paterson, A. S. Accounting Practice, Fiscal Decentralization and Corruption. The British Accounting Review, 5(1). 2019.
Liu, J., & Lin, B. Government Auditing and Corruption Control: Evidence From China’s Provincial Panel Data. China Journal of Accounting Research, 5(2), 163–186. 2012.
Maria, E., Halim, A., Suwardi, E., & Miharjo, S. Desentralisasi fiskal dan probabilitas terjadinya korupsi: Sebuah bukti empiris dari Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 22(1), 1–22. 2019.
Masyitoh, R., R. Wardhani, & D. Setyaningrum. Pengaruh Opini Audit, Temuan Audit, dan Tindak Lanjut Hasil Audit terhadap Persepsi Korupsi Pada Pemerintah Daerah Tingkat II Tahun 2008-2010. Simposium Nasional Akuntansi 18 Medan. 2015.
Paramita, A. Pengaruh Hasil Audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia terhadap Tingkat Korupsi pada Pemerintah Provinsi di Indonesia. EProceeding Managements. 2018.
Pebruary, S., Mohammad Yunies, E., Fu’ad, Nur, E., Cokrohadisumarto, Widiyanto, & Adhiatma, A. Pencegahan Fraud di Lembaga Keuangan Mikro Syariah. Deepublish. Sleman, 2020.
Pramesti, L., & Haryanto. Akuntabilitas dan Tingkat Korupsi Pemerintah Kabupaten dan Kota Di Provinsi Jawa Tengah. In Jurnal Akuntansi Aktual (Vol. 6, Issue 2). 2019.
Rini, R., Damiati, L., Syarif, U., & Jakarta, H. Analisis Hasil Audit Pemerintahan dan Tingkat Korupsi Pemerintahan Provinsi di Indonesia. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis, 4(1), 73–90. 2017.
Rosselló Villalonga, J. Fiscal Centralization: a Remedy for Corruption?. SERIEs, 9(4), 457–474. 2018.
Salahudin, A. Pendidikan Anti Korupsi. Pustaka Setia. Bandung, 2018.
Sayidah, N., Aminullah, A., Hartati, Janu, S., & Mujahir. Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif. Zifatama Jawara. 2019.
Suhardjanto, D., Andini, R. P., & Rahmatika, M. W. Accountability and Corruption Level of Provincial Government in Indonesia. Review of Integrative Business and Economics Research, 7(3), 281–296. 2018
Syahrir, R., & Suryani, E. Pengaruh Opini Audit dan Temuan Audit terhadap Tingkat Korupsi (Studi Pada Pemerintah Daerah di Indonesia Tahun 2017). JAF Journal of Accounting and Finance, 4(1), 20–28. 2020
Zulkarnaen, W., Bagianto, A., Sabar, & Heriansyah, D. (2020). Management accounting as an instrument of financial fraud mitigation. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(3), 2471–2491. https://doi.org/10.37200/IJPR/V24I3/PR201894.
Published
2021-10-05
How to Cite
Fithri, N., & Hapsari, D. W. (2021). TINGKAT KORUPSI PADA PEMDA PROVINSI JAWA BARAT DAN BANTEN. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 5(3), 964-976. https://doi.org/10.31955/mea.v5i3.1534